“Kami ingin mendorong kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat yang baru nanti agar mampu melakukan pemenataan fasilitas sekolah. Kalau ini dilakukan maka tidak ada masalah lagi jika dalam PPDB diterapkan sistem zonasi karena seluruh daerah sudah merata kualitas dan kuantitas pendidikannya,” kata dia.

Lebih lanjut ia mengatakan belum meratanya kualitas dan kuantitas pendidikan di Jawa Barat ditunjukkan dengan angka partisipasi kasar (APK) untuk tingkat SMA yakni baru mencapai 80 untuk siswa SMP yang tertampung di bangku SMA.

“Tentunya ini kan jadi catatan tersendiri bagi kita semua bahwa peningkatan kualitas pendidikan di Jawa Barat itu penting,” kata Untung.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid