Jakarta, Aktual.com —Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohammad Taufik mengatakan bahwa Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama sebagai pemimpin harus bisa mengambil semua resiko yang menjadi permasalahan di DKI Jakarta.
“Kalau pemimpin itu harus bisa mengambil resiko semua, kalau seperti itu namanya buang badan,” ujar Taufik saat di jumpai di DPRD Jalan Kebon Sirih Jakarta Pusat, Kemarin (30/6).
Dilanjutkan ketua DPD Gerindra DKI Jakarta ini Ahok harus mempertanggung jawabkan jabatannya sebagai Gubernur dengan menyelesaikan semua permasalahan yang ada di DKI tanpa harus menyalahkan dan mengungkit-ngungkit masalah yang telah terjadi. Lebih lanjut, Taufik menyebutkan bahwa sikap Ahok yang menuding bahwa carut marut itu diakibatkan oleh kepemimpinan sebelum dirinya, maka hal itu tidak akan pernah menyelesaikan permasalahan.
“Ya jangan nyalahin orang, siapa yang sekarang menjalani harus tanggung jawab, kok malah nyalahin orang, nggak ada kelarnya kalau nyalahin orang. Jadi nggak usah nyalah-nyalahin orang beresin saja,” pungkasnya.
Untuk diketahui bahwa aset Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mencapai Rp400 triliun saat ini dinilai sangat carut marut dan berantakan. Pasalnya, banyak lahan yang seharusnya berkepemilikan Pemprov malah sebaliknya dikuasai pihak swasta .
Kondisi seperti itu, diakui langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), namun Ahok menyebutkan bahwa carut marut tersebut sudah terjadi pada masa kepemimpinan sebelum dia, bahkan ia menyebutkan periode saat ini layakya “mencuci piring”.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid