Seniman memainkan drama kolosal berjudul Sudirman Panglimaku dalam Peringatan HUT TNI Ke-70 di lapangan Rampal, Malang, Jawa Timur, Senin (5/10). Drama tersebut melibatkan ratusan pemain yang terdiri dari seniman dan anggota TNI dari Kodim 0833 Baladhika Jaya. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/pd/15.

Denpasar, Aktual.com – Drama perjuangan masyarakat Indonesia bersama Tentara Nasional Indonesia yang dipimpin Panglima Besar Jenderal Soedirman, mewarnai peringatan Hari Ulang Tahun Ke-70 TNI di Lapangan Puputan Margarana Renon Denpasar, Bali.

“Itu menceritakan tentang nilai kejuangan Jenderal Besar Soedirman. Kami sebagai generasi penerus TNI harus mengikuti nilai luhur dan kami jabarkan sekarang,” kata Danrem 163/Wira Satya Kolonel Inf. I Nyoman Cantiasa, Senin (5/10).

Sosio drama yang dilakukan oleh prajurit Komando Daerah Militer IX/Udayana itu menampilkan perjuangan rakyat yang hanya mengandalkan senjata tradisional, berupa bambu runcing melawan penjajah dari Belanda.

Pementasan drama tersebut merupakan salah satu rangkaian peringatan HUT Ke-70 TNI yang berdiri pada tanggal 5 Oktober 1945 melalui Dekret Presiden Soekarno terkait dengan pembentukan TNI yang sebelumnya bernama Tentara Keamanan Rakyat.

Sebelum pementasan drama itu, ratusan prajurit Kodam IX/Udayana menggelar demonstrasi Yongmodo setelah pelaksanaan upacara.

Gubernur Bali Madde Mangku Pastika memimpin upacara peringatan HUT Ke-70 TNI bertindak selaku inspektur upacara.

Upacara peringatan HUT TNI itu didahului inspeksi pasukan dari Gubernur Bali menggunakan kendaraan khusus mengitari arena upacara, kemudian dilanjutkan dengan membacakan amanat dari Presiden RI Joko Widodo.

Peringatan HUT TNI kemudian ditutup dengan pemotongan tumpeng dan kue yang dipersembahkan oleh perwakilan awak media kepada Gubernur Pastika didampingi sejumlah pejabat di lingkungan Kodam IX/Udayana dan instansi terkait lainnya.

Kodam IX/Udayana menggelar sejumlah kegiatan sosial menjelang peringatan HUT TNI, di antaranya donor darah, pasar murah, penanaman pohon mangrove, dan mengajak masyarakat berjalan santai.

Artikel ini ditulis oleh: