Jakarta, Aktual.com — Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra yakin dirinya dapat menyelesaikan permasalahan di Jakarta jika terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta pada Pilkada tahun 20017 mendatang. Pengalamanya menjadi menteri dalam dua periode menjadi modal Yusril memimpin Jakarta.
“Saya pernah maju (sebagai Calon Presiden) tapi waktu masih dipilih oleh MPR, dan pada waktu itu saya mengalah, tidak mau saya membuat keributan, jadi diserahkan kepada Gusdur dan Megawati, kalau pada saat itu saya ngotot maju mungkin saya akan menang,” ujarnya usai menjadi Khotib Shalat di Masjid Blok M Square, Jakarta Selatan, Jumat (25/3).
Mantan Menteri Hukum dan HAM tersebut yakin dapat mengalahkan Basuki Tjahaja Purnama. Ia menilai secara kapasitas Ahok masih dibawah dirinya.
“Ahok juga belum pernah menang jadi Gubernur juga, jadi Bupati 14 bulan, menangnya pun 34 persen,” tuturnya.
Namun Yusril tidak akan meremehkan Ahok yang berstatus sebagai incumbent.
“Mestinya anda kan trimakasih kepada saya, ada yang kapasitas nasional mau menangani persoalan daerah, pasti dia mampu, yang tidak mampu itu, yang kapasitasnya daerah kemudian menangani nasional,” jelasnya.
Lebih lanjut, Yusril menyindir seseorang yang hanya memiliki kapasitas daerah tapi berani memimpin nasional.
“Jadi kalau ada tokoh yang mampu menangani persoalan nasional, kemudian mau sukarela menangani persoalan daerah, ya baik juga. yang tidak baik itu yang kapasitasnya walikota terus mau menjadi Presiden, kacau itu,” pungkasnya.
Artikel ini ditulis oleh: