Terkait dengan kejadian tersebut, pihaknya menerjunkan satu regu Basarnas Pos SAR Cilacap ke lokasi kejadian untuk mencari dan menolong korban.
Dia menjelaskan operasi pencarian dan pertolongan itu dilakukan dengan cara menyisir Pantai Teluk Penyu menggunakan “Rigid Inflatable Boat (RIB)” Basarnas dan perahu jukung. Akan tetapi, hingga pukul 13.00 WIB, korban belum ditemukan.
“Kami akan terus menggelar operasi SAR untuk mencari korban,” katanya.
Sebelumnya, Basarnas Pos SAR Cilacap mengimbau wisatawan yang berkunjung ke pantai agar tidak bermain air atau berenang, terutama di wilayah pantai yang terhubung langsung dengan laut lepas.
Imbauan tersebut berkaitan dengan peringatan dini gelombang tinggi yang dikeluarkan Stasiun Meteorologi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Cilacap.
Gelombang tinggi berpotensi di perairan selatan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta maupun Samudra Hindia selatan Jateng dan DIY akibat peningkatan kecepatan angin yang bertiup dari timur hingga tenggara.
Ant
(Wisnu)