1 dari 3

Presiden Joko Widodo (kanan) berdiskusi dengan Menko Kemaritiman dan Sumber Daya Rizal Ramli (dari kanan-kiri), Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan, Mentan Amran Sulaiman, Mendag Thomas Lembong, Menko Perekonomian Darmin Nasution saat rapat terbatas membahas dualisme kewenangan pengelolaan kawasan Batam di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Selasa (5/1). Presiden menekankan penyelesaian dualisme pengelolaan oleh Pemkot Batam dan Otorita Batam agar tidak menimbulkan keraguan investor untuk menanamkan modal di Kota Batam, dalam rangka membangun kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas. ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma/aww/16.

Presiden Joko Widodo (kanan) berdiskusi dengan Menko Perekonomian Darmin Nasution (kiri), Mentan Amran Sulaiman (kedua kiri), Menko Kemaritiman dan Sumber Daya Rizal Ramli (ketiga kanan), Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan (kedua kanan), serta Mendag Thomas Lembong (ketiga kiri) saat rapat terbatas membahas dualisme kewenangan pengelolaan kawasan Batam di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Selasa (5/1). Presiden menekankan penyelesaian dualisme pengelolaan oleh Pemkot Batam dan Otorita Batam agar tidak menimbulkan keraguan investor untuk menanamkan modal di Kota Batam, dalam rangka membangun kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas. ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma/aww/16.

Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan (tengah) serta Menko Perekonomian Darmin Nasution (kiri) bersiap memimpin Rapat Terbatas membahas masalah Hukum dan HAM di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Selasa (5/1). Presiden mengapresiasi kinerja BIN, TNI dan Polri dalam menyelesaikan masalah kelompok Din Minimi di Aceh, penyelesaian pelanggaran HAM masa lalu, serta membahas radikalisme dan terorisme. ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma/aww/15.
Artikel ini ditulis oleh: