Jakarta, Aktual.co — Seorang wartawan harian lokal Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mendapat cacian dan lontaran kata-kata kasar dari seseorang yang mengaku anggota Karang Taruna, saat menjalankan tugas liputan.
“Kejadiannya tepat di areal parkir toko modern, sesaat setelah liputan kegiatan peresmian toko modern itu,” kata salah satu wartawan koran harian lokal Karawang Djunot Gusti, Kamis (30/10).
Ia mengaku mendapat cacian dan kata-kata kasar itu usai meliput kegiatan peresmian salah satu toko modern di wilayah Telukjambe Barat.
Munculnya cacian dan kata-kata kasar yang tidak pantas diucapkan ini diterima Gusti itu diduga dipicu keegoisan seseorang yang mengaku anggota Karang Taruna.
Berawal saat dirinya hendak menggunakan kendaraan motor miliknya di areal parkir. Secara bersamaan, seseorang yang mengaku anggota Karang Taruna itu muncul menggunakan sepeda motor. Kemudian motornya menabrak sepeda motor milik Gusti.
“Ketika itu saya mengingatkan kalau orang itu menabrak saya. Tetapi tiba-tiba orang itu justru ngotot dan membentak saya,” kata dia.
Gusti mengaku kalau seseorang yang mengaku anggota Karang Taruna tersebut sempat menanyakan siapa dirinya dan dari mana tempat tinggalnya.
“Saat itu saya jawab jujur saja, dan menyebutkan kalau saya wartawan, habis meliput kegiatan peresmian salah satu toko modern,” kata dia.
Setelah itu, kata Gusti, dirinya justru terus mendapat kata-kata kotor dengan nada membentak dari seseorang yang tidak diketahu namanya, hanya mengaku sebagai anggota Karang Taruna.
“Saya menyesalkan saja kejadian itu, kenapa sampai mendapat kata-kata kasar. Padahal saya kan tidak memulai. Lagi pula wartawan itu dilindungi undang dalam menjalankan tugasnya,” kata dia.
Artikel ini ditulis oleh: