Jakarta, Aktual.com – Melihat perkembangan bauran energi menggunakan Energi Baru Terbarukan (EBT) bakal tidak mencapai target dalan Rencana Umum Energi Nasional (RUEN), Dewan Energi Nasional (DEN) merespon dengan tindakan mengeluarkan enam rekomendasi untuk dilaksanakan oleh instrumen Kementerian ESDM.
Anggota DEN, Syamsir Abduh menjelaskan bahwasanya target RUEN pada 2017 mendorong bauran EBT mencapai 10.6 GW atau 11 persen dari energi nasional. Namun hingga Oktober tahun ini hanya mampu mencapai angka 8.8 GW dan diprediksi hingga akhir tahun ini hanya tumbuh hingga 10.6 GW.
“EBT hingga tahun 2017 dalam masih lebih rendah dari target RUEN,” kata Abduh, di Jakarta, Kamis (17/11).
Untuk itu DEN mengeluarkan enam rekomendasi yakni; pertama meminta Kementerian ESDM mempercepat proses penetapan rancangan PP tentang EBT. Kemudian dipandang juga perlua adanya Peraturan Presiden yg menetapkan badan usaha penyelenggara kelistrikan untuk membeli listrik dari EBT.
Adapun rekomendasi ketiga yaitu; meminta pemerintah melaksanakan secara konsisten Permen ESDM No 12 thn 2015 tenrang perubahan ketiga atas Permen ESDM tahun 2008 tentang penyediaan, pemanfaatan tata niaga Bahan Bakar Nabati (BBN).
Selanjutnya DEN menekankan penggunaan BBN secara konsisten. Selain itu diminta kepada pemerintah agar memperioritaskan anggaran untuk kegiatan litbang teknologi EBT secara komersial.
Adapun rekomendasi keenam adalah menegaskaskan agar pemerintah menyiapkan lahan seluas 4 juta hektar secara bertahap untuk memenuhi kebutuhan bahan baku BBN sebagai penghasil 15,6 juta kilo liter biofuel.
(Laporan: Dadangsah Dapunta)
Artikel ini ditulis oleh:
Dadangsah Dapunta
Eka
