Jakarta, Aktual.co — Penelitian terbaru menyatakan, bahwa lima persen dari empat liter alkohol, dapat memberikan efek negatif bagi kesuburan pria dalam mendapatkan momongan.
Dalam studi terbaru itu menyatakan, bahwa semakin banyak alkohol yang diminum, maka memberikan dampak lemahnya kualitas sel sperma yang dihasilkan.
Sampel riset peneltian diambil dari pria muda sehat yang minum kurang lebih tiga gelas seminggu (atau setengah liter) dalam sehari, Akhirnya, kualitas jumlah sperma mereka berkurang.
“Informasi ini bagus untuk wawasan kita. Studi dilakukan pada tubuh pria muda yang sehat yang diharuskan minum alkohol. Berdasarkan fakta bahwa kaum adam tergolong peminum berat khususnya di Eropa dan Amerika. Ini akan menjadi salah satu permasalahan kesehatan masyarakat, menjadi salah satu penyebab menurunnya jumlah sperma yang sehat,” kata peneliti dalam studi tersebut.
Penelitian yang diterbitkan secara terbuka dalam jurnal ilmiah BMJ, telah meneliti 1.200 calon pelamar tentara Denmark, pria berusia antara 18 hingga 28 tahun, semuanya menjalani pemeriksaan medis antara tahun 2008-2012.
Sebagai bahan kajian dari penilaian, mereka ditanya tentang kebiasaan minum, diuji tes sperma serta sampel darahnya.
Bila pria itu minum banyak alkohol, maka kualitas serta kuantitas spermanya akan berkurang dibandingkan dengan pria normal. Selain itu, juga dalam bentuk dan ukurannya.
Badan Kesehatan Nasional (NHS) menyarankan agar pria menghindari persentase kadar alkohol yang diminum dalam sepekan.
Namun demikian, hal berbeda diungkapkan peneliti dari The University of Southern Denmark yang menyatakan, bahwa alkohol bukan faktor penyebab berkurangnya jumlah sel sperma. Peneliti mengatakan, faktor keturunanlah yang sebenarnya menjadi penyebab, sebelum pria tersebut minum alkohol.
Artikel ini ditulis oleh:

















