Dia menyarankan Jokowi agar menjadikan industrialisasi sebagai tema utama pemerintah dalam lima tahun mendatang guna mendorong penerimaan hasil ekspor.
“Jika sekarang temanya pembangunan infrastruktur maka lima tahun mendatang harus industrialisasi. Selain untuk meningkatkan penerimaan ekspor, otomatis rakyat akan lebih sejahtera jika Indonesia berhasil melakukan industrialisasi,” nilai dia.
Oleh karena itu, Yopie berpandangan calon wakil presiden yang ideal mendampingi Jokowi pada masa jabatan berikutnya adalah seorang teknokrat yang mampu memperkuat Presiden dalam menggerakkan industrialisasi serta menguasai masalah untuk mengoordinasikan perbaikan ekonomi secara struktural.
Namun demikian, dia juga mengingatkan agar calon tersebut harus pula mendapatkan dukungan partai politik. Sebab realitas politik Indonesia membuat dukungan partai menjadi sangat krusial.
“Tanpa dukungan politik dari partai, tidak mungkin pendamping Jokowi akan dapat menjalankan fungsinya secara maksimal. Tanpa dukungan partai, Presiden dan wakilnya akan lebih sibuk menyelesaikan tarik-menarik di panggung politik ketimbang bekerja secara riil,” ujarnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid