Jakarta, Aktual.com – Pemerintah diminta agar melakukan pengurangan dan pelonggaran pajak, dikarenakan keadaan pertumbuhan ekonomi yang kian melambat dan di sektor rill yang sepenuhnya pulih.
Demikian disampaikan Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam siaran persnya, Senin (12/3).
“Partai Demokrat berpendapat bahwa diperlukan pengurangan dan pelonggaran pajak, bukan sebaliknya “penggenjotan pajak”. Di sini, termasuk diberikannya insentif fiskal bagi yang sangat memerlukan, khususnya kepada dunia bisnis yang menciptakan lapangan kerja yang sangat banyak, meningkatkan ekspor yang sangat signifikan dan yang menciptakan investasi besar-besaran,” kata dia.
Melalui kebijakan tax cut dalam arti luas ini, lanjut dia diharapkan sektor riil dan investasi akan makin bergerak, ekspor Indonesia khususnya akan makin kompetitif, lapangan pekerjaan tersedia makin banyak, pendapatan masyarakat dan daya beli masyarakat akan meningkat, yang pada akhirnya ekonomi akan tumbuh lebih tinggi.
“Tax reforms harus segera dilakukan,” kata AHY dihadapan Ribuan Kader Demokrat dalam pidato politiknya di Rapimnas Partai Demokrat di Sentul International Convention Center (SICC).
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang