Jakarta, Aktual.com – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengecam eksekusi mati Tenaga Kerja Indonesia (TKI) atas nama Zaini Misrin di Arab Saudi.
Hukuman pancung yang diterima TKI asal Bangkalan, Madura, Jawa Timur itu sangat sepihak karena pihak keluarga dan pemerintah Indonesia tak diberi tahu terlebih dahulu.
Menurut Wakil Sekjen DPP PKB, Luluk Hamidah, kejadian ini sangat disayangkan, apalagi pemerintah Arab Saudi juga lepas tangan untuk mengurusi masalah tenaga kerja asing yang ada di negaranya.
“Seolah-olah masalah TKI ini hanya urusan majikan dan pekerja saja. Seharusnya menjadi perhatian pemerintah di sana juga. Sehingga tak ada lagi yamg namanya hukuman pancung seperti yang di terima Zaini ini,” ungkap Luluk di acara tahlilan Duka Cita untuk Zaini Misrin, di Gedung DPP PKB, Jakarta, Selasa (20/3).
Luluk yang juga sebagai Sekjen Perempuan Bangsa itu menyebut, lepas tangannya pemerintah Arab Saudi jangan sampai terjadi di pemerintah Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK).
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid
