Jakarta, Aktual.com – Perseroan Terbatas Aneka Tambang Tbk (Antam) mengemukakan bahwa total biaya eksplorasi “preliminary” pada bulan Juni 2016 mencapai sebesar Rp2,55 miliar dengan fokus komoditas emas dan nikel.
“Aktivitas eksplorasi emas dilakukan di Pongkor, Jawa Barat sementara kegiatan eksplorasi nikel dilaksanakan di Pomalaa, Sulawesi Tenggara,” kata Sekretaris Perusahaan Antam Trenggono Sutioso dalam siaran pers di Jakarta, Selasa (12/7).
Ia menambahkan bahwa kegiatan eksplorasi emas Antam yang dilaksanakan di Pongkor, Jawa Barat itu dilakukan terdiri atas pemboran inti bor, percontoan inti bor dan pemerian inti bor serta pengukuran arah dan incline bor.
“Kegiatan-kegiatan ini dilakukan di prospek Ciurug dan prospek Gudang Handak,” paparnya.
Sedangkan nikel, lanjut dia, eksplorasi yang dilakukan di daerah Pomalaa, Sulawesi Tenggara itu terdiri atas pemetaan geologi, percontoan permukaan, percontoan core, logging core, percontoan petrografi, pemboran single dan pengukuran grid.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Eka