Jakarta, Aktual.com — Direktur Global Future Institute Hendrajit mengatakan bahwa Freeport saat ini sedang melakukan mapping (pemetaan) kekuatan para elit di Indonesia. Pasalnya, kegaduhan yang bermula dari pembubaran Petral dan pencatutan nama presiden merupakan pertempuran para komparador.
“Kegaduhan ini merupakan wujud pertempuran antara mantan-menteri ESDM Kuntoro Mangkusubroto di era SBY dan Purnomo Yusgiantoro di era Megawati. Sudirman Said, Setya Novanto, Luhut Panjaitan dan Jusuf Kalla hanyalah pion yang mewakili Kuntoro dan Purnomo,” ujar Hendrajit dalam sebuah diskusi di Jakarta, Jumat (20/11).
Menurutnya, peran presiden Jokowi terkait pertempuran elit sektor ESDM tersebut hanya sebagai papan catur. Namun, Jokowi juga harus hati-hati, apabila pemain catur merasa tidak nyaman, posisi Jokowi sebagai presiden bisa digulingkan.
“Jika para pemain catur ini nantinya tak nyaman bermain, bisa jadi papan catur dibalikkan, dan dicari papan catur lainnya,” ujarnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Eka
