Jakarta, Aktual.com – Gunung Ibu yang terletak di barat laut Pulau Halmahera, Provinsi Maluku Utara, meletus dan melontarkan abu vulkanik setinggi lebih kurang 800 meter dari puncak kawah gunung berapi aktif tersebut.
Petugas Pos Pengamatan Gunung Ibu, Axl Roeroe menyatakan letusan terjadi pada pagi hari ini sekitar pukul 08.07 WIT, dengan kolom abu tebal mengarah ke selatan dan barat daya.
“Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 20 milimeter dan durasi 190 detik,” kata Roeroe dalam laporan yang diterima di Jakarta, Minggu (3/3).
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap aliran lahar di sungai-sungai yang berhulu ke Gunung Ibu dan selalu berkoordinasi dengan pos pengamatan gunung api setempat.
Gunung Ibu saat ini berada pada status level II atau waspada, dengan rekomendasi agar masyarakat di sekitarnya tidak melakukan aktivitas di dalam radius 2 kilometer dan perluasan sektoral berjarak 3,5 kilometer ke arah bukaan kawah di bagian utara kawah aktif.
Gunung Ibu adalah gunung berapi tipe strato volcano dengan ketinggian 1.325 meter di atas permukaan laut, terletak di barat laut Pulau Halmahera, Maluku Utara.
Kawah gunung ini memiliki diameter 1 kilometer dan kedalaman 400 meter, sementara bagian luar memiliki lebar 1,2 kilometer.
Pada tahun 2023, Gunung Ibu menempati posisi kedua dalam daftar gunung berapi paling aktif di Indonesia. Gunung api tersebut mengalami erupsi sebanyak 21.100 kali.
Artikel ini ditulis oleh:
Sandi Setyawan