Jakarta, Aktual.Com-Negara Ethiopia terpukau dengan keahlian para ilmuan Indonesia yang bergelut di bidang penerbangan dan antariksa, oleh karenanya untuk meningkatkan sumberdaya di kedua sektor tersebut, mereka pun berminat untuk berguru pada Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) milik Indonesia.
Demikian pernyataan resmi dari Lapan melalui perangkat elektronik, Jumat (23/12/2016).
Lebih lanjut dikatakan jika Ethiopia sendiri telah mengirimkan 45 mahasiswanya ke Indonesia untuk mempelajari teknologi penerbangan dan antariksa dari Lapan melalui berbagai program beasiswa yang dikeluarkan pemerintah negara tersebut.
“Ethiopia ingin belajar dari Indonesia, karena minimnya sumber daya manusia di bidang penerbangan dan antariksa dari negara itu,” sebut Lapan.
45 mahasiswa asal Ethiopia datang ke Lapan dengan didampingi oleh Allega Hairu Teffera dari Kedutaan Besar Ethiopia di Indonesia.
Lapan sendiri telah memiliki kompetensi utama di bidang sains antariksa dan sains atmosfer, teknologi penerbangan dan antariksa, penginderaan jauh, serta kajian kebijakan penerbangan dan antariksa.
Kedepan Ethiopia berencana akan mengirimkan tenaga ahlinya, untuk mempelajari lebih jauh terkait penerbangan dan antariksa dan keahlian yang didapat akan diimplementasikan di negaranya.
Lapan sendiri memiliki visi dan pengalaman di bidang penerbangan, serta antariksa yang baik, sehingga akan mendorong negara Ethiopia melakukan join research dengan Indonesia.
Artikel ini ditulis oleh:
Bawaan Situs

















