Ketua Dewan Pembina Cakrawala Negarawan Cak Nanto (kiri), Ketua Umum Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Muhammad Isnur (kedua kiri), Peneliti Center of Economic and Law Studies (Celios), Galau D. Muhammad (ketiga kanan), Kepala Perencanaan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI), Tubagus Soleh Ahmad (kedua kanan) dan Moderator Rima saat diskusi aktual forum bertajuk “Evaluasi Setahun Prabowo-Gibran: Menakar Kebijakan Ekonomi, Hukum, Politik, dan Lingkungan” yang diselenggarakan oleh aktual.com, di Café Hartaka, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (25/10). YLBHI menilai bahwa selama satu tahun pemerintahan Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka belum menunjukkan arah pembenahan hukum yang jelas dan konkret. Kita tidak melihat konsep yang jelas paradigma yang konkret atau langkah yang serius dalam pembenahan hukum. Yang ada adalah arus untuk menggelontorkan militer di mana-mana, dengan pembentukan Kodam baru, batalyon pembangunan, atau pelibatan tentara dalam aspek-aspek Pembangunan. Aktual/TINO OKTAVIANO

Artikel ini ditulis oleh:

Tino Oktaviano