Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (kiri-kedua kiri) dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno (kedua kanan-kanan) mengikuti debat publik Pilkada DKI Jakarta putaran kedua di Jakarta, Rabu (12/4/2017). Tema debat terakhir Pilgub DKI Jakarta adalah 'Dari Masyarakat Jakarta untuk Jakarta'. AKTUAL/Munzir
Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (kiri-kedua kiri) dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno (kedua kanan-kanan) mengikuti debat publik Pilkada DKI Jakarta putaran kedua di Jakarta, Rabu (12/4/2017). Tema debat terakhir Pilgub DKI Jakarta adalah 'Dari Masyarakat Jakarta untuk Jakarta'. AKTUAL/Munzir

Jakarta, Aktual.com – Hasil survei Exit Poll pemungutan suara Pilkada DKI Jakarta oleh Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) menunjukkan pasangan Nomor urut 3 yakni Anies-Sandi lebih unggul dari rivalnya pasangan Ahok-Djarot.

Saat dikonfirmasi oleh Aktual.com, Direktur LKPI, Arifin Nur Cahyono menjelaskan bahwa survei yang dilakukan oleh lembaganya dimulai pada pukul 8 pagi pada 2.416 TPS yang merepresentasikan 13.034 TPS.

“Dari jam 8 pagi tanggal 19 April 2017 di 2.416 TPS dari 13.034 TPS yang tersebar  di DKI Jakarta ,dengan Margin of Error +/- 1,8 pada tingkat kepercayaan 95 persen,” tuturnya, Rabu (19/4).

Dia menceritakan; Ketika Masyarkat Pemilih ditanyakan saat hendak masuk TPS akan memilih pasangan Calon Kepala Daerah DKI Jakarta yang mana? Hasilnya menunjukkan pasangan Anies – Sandi memperoleh 51,1 persen, sedangkan pasangan Ahok-Djarot 48,9 persen.

Dan ketika Masyarakat Pemilih sudah keluar dari TPS, lalu ditanyakan memilih Siapa dari kedua Calon pasangan Kepala Daerah DKI Jakarta ,Maka didapati hasil temuan menunjukkan pasangan Anies -Sandi 52,6 persen sedangkan pasangan Basuki-Djarot  47,4 persen.

“Dengan demikian Maka pasangan Anies-Sandi akan terpilih sebagai gubenur dan Wakil gubenur baru DKI Jakarta,” tandasnya.

Dadangsah Dapunta

Artikel ini ditulis oleh:

Dadangsah Dapunta
Arbie Marwan