Jakarta, Aktual.com – Ketua Fraksi Gerindra DPR RI Ahmad Muzani mengaku belum bisa berpendapat soal draft yang telah diberikan pemerintah kepada dewan terkait revisi undang-undang (RUU) tentang Pemilu.
“Terus terang saya belum baca draft dari pemerintah karena belum menjadi wacana publik, sehingga Gerindra belum dapat mempelajari dan mengkaji persoalan ini lebih dalam sebagai konsep pemerintah,” kata Muzani menjawab pertanyaan aktual.com, di Jakarta, Rabu (26/10).
Kendati demikian, Muzani mengingatkan agar konsep RUU Pemilu yang diserahkan pemerintah dan akan dibacakan dalam rapat paripurna nanti untuk kemudian dibahas sesuai dengan putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
“Yang kami harapkan adanya konsistensi antara konsep pemerintah dengan keputusan MK. Dimana 2009 dalam UU konsepnya berdasarkan no urut, lalu diajukan ke MK, kemudian diputuskan berdasarkan suara terbanyak. Sehingga 2009 dan 2014 dilakukan konsep berdasarkan suara terbanyak atau terbuka,”
“Kami tentu akan kaji dulu draft pemerintah dulu, baru kami (fraksi) akan bersikap,” pungkas anggota komisi I DPR RI itu.
*Novrizal
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang