Petugas dari satuan Brimobda DIY Satgas Amole III 2015 BKO PT Freeport Indonesia berjaga di area tambang terbuka PT Freeport Indonesia di Timika, Papua, Sabtu (19/9). Satgas Amole III bertugas guna menjaga wiayah pertambangan Freeport dari berbagai gangguan. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/nz/15

Jakarta, Aktual.com — Tertutupnya oprasional tambang yang dilakukan oleh PT Freeport Indonesia di Papua dinilai Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon telah mencederai kedaulatan bangsa.

“Freeport itu misterius, seperti negara dalam negara, sulit untuk ditembus,” kata Fadli dalam diskusi di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (12/12).

Menurutnya Freeport harus dapat diakses dengan mudah oleh negara. Hal ini penting untuk dapat melihat seberapa besar sumberdaya alam Indonesia yang dikuras oleh perusahaan tambang asal Amerika Serikat tersebut.
“Enggak bisa ada sebuah perusahaan betindak seperti negara, kita ini negara berdaulat, memerdekaan bangsa ini sulit. Jangan ada wilayah tertentu kita tak bisa merdeka,” ketus Fadli.

Seperti diketahui sejak mendapatkan izin pengelolaan area tambang PT Freeport Indonesia tidak mudah diakses. Aparat kemanan berjaga ketat disekitar area tambang setiap harinya.

Artikel ini ditulis oleh: