Jakarta, Aktual.co — Wakil Ketua Umum (Waketum) Gerindra, Fadli Zon menyatakan kesepakatan dua kubu Golkar untuk menjadi mitra pemerintah yang kritis dalam perundingan islah kemarin, sama persis dengan visi Koalisi Merah Putih (KMP). “Saya kira sama saja. KMP kan juga mitra yang kritis, rasional. Mana kebijakan pemerintah yang prorakyat pasti kita dukung, kalau merugikan tidak kita dukung,” kata Fadli, di Gedung DPR RI Jakarta, Jumat (9/1).

Fadli menilai, persetujuan kubu Aburizal Bakrie dan kubu Agung Laksono membawa Golkar menjadi mitra pemerintah yang konstruktif, solutif namun tetap kritis tidak menandakan partai beringin hengkang dari KMP. Justru sebaliknya, lanjut dia, gagasan yang satu dari dua kubu Golkar selaras dengan visi KMP yang berdiri sebagai penyeimbang pemerintah.

Hingga kini perundingan dua kubu Golkar masih alot pada bahasan perlu tidaknya memisahkan diri dari ikatan KMP yang sempat diklaim koalisi permanen itu. Golkar sendiri merupakan pemain kunci dalam KMP sebab perolehan suaranya pada Pemilu 2014 paling tinggi  di antara Gerindra, PKS, PAN atau Demokrat.