Jakarta, Aktual.com — Wanita perokok, ketika sedang mengandung, harus memperhatikan kesehatan tak hanya dirinya sendiri, tetapi juga janin di dalam kandungannya. Karena itu akan merusak pertumbuhan sang jabang bayi dalam rahim seorang ibu.
Setelah Anda melahirkan, tentunya Anda akan menyusui bayi Anda dengan ASI eksklusif. Tapi, bila Anda memutuskan untuk kembali menghisap rokok, Sebaiknya pikir dua kali untuk melakukannya.
Lantaran dari beberapa studi kesehatan menunjukan, bahwa bayi dapat kehilangan nafsu makan atau sulit tidur jika ibu menyusui seorang peminum sekaligus perokok, demikian laman Boldsky melaporkan.
Tak hanya itu, juga ada beberapa fakta terkait ibu menyusui yang merokok dan peminum alkohol, di antaranya:
Fakta pertama. Jika Anda seorang peminum, jangan berpikir bahwa minum banyak air dapat menghapus konten alkohol dari ASI Anda. Sebaiknya menjauh dari hal tersebut untuk beberapa saat demi kebaikan bayi Anda.
Fakta kedua. Narkoba, merokok dan minum alkohol mungkin menyampaikan zat berbahaya untuk anak Anda melalui ASI. Hal ini sangat penting bagi ibu untuk lebih bertanggung jawab selama kehamilan dan tahap menyusui.
Fakta ketiga. Merokok setelah kehamilan mungkin memiliki dua masalah. Pertama, memungkinkan bahan kimia berbahaya untuk masuk pada tubuh bayi Anda melalui susu. Dan kedua, produksi susu dapat berkurang.
Fakta keempat. Sebuah penelitian mengklaim bahwa bayi dari ibu yang merokok dan minum sering jatuh sakit dan memiliki kekebalan tubuh yang rendah.
Fakta kelima. Bayi dari ibu yang merokok dan peminum juga dapat menimbulkan masalah gangguan pernafasan pada bayi Anda untuk beberapa tahun. Sebaiknya berhenti merokok dan minum selama masa menyusui.
Artikel ini ditulis oleh:
