“Siapapun yang mengaku NU atau memiliki ruh seorang Nahdliyin, tentunya tidak akan pernah berdiam diri dan membiarkan terjadinya penyimpangan-penyimpangan seperti korupsi, karena seorang Nahdliyin tentunya mengetahui dampak destruktif korupsi,” tandasnya.

Oleh karena itu, Firli memandang karakter seorang Nahdliyin sangat dibutuhkan bangsa Indonesia demi mengawal perwujudan cita-cita negara.

Karakter semacam itu akan menyelamatkan Indonesia dari para pengkhianat dan perusak NKRI.

“Selamat Memperingati Harlah 1 Abad NU, terima kasih atas khidmat NU dalam menyebarkan Aswaja dan meneguhkan komitmen kebangsaan,” imbuh Firli.

Tak lupa, Firli mengajak segenap Nahdliyin dan seluruh masyarakat untuk terus bersama-sama melawan korupsi.

“Mari bersama kita hadirkan kejayaan umat, bangsa, rakyat dan negara dalam bingkai NKRI, bersatu berantas korupsi, mengabdi tak henti untuk negeri,” tutupnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Zaenal Arifin