Jakarta, aktual.com – Forum militer di sosial media X mengungkap berita bohong (hoaks) yang dilontarkan akun anonim @_P0c1_1m0eTWibu, Jumat (9/2).
Akun tersebut merespons unggahan ‘surat diplomatik’ yang menuduh Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto melakukan korupsi dalam pengadaan pesawat Mirage 2000-5 yang faktanya hingga kini belum dibeli oleh pemerintah.
Forum edukasi militer dari akun @tweetmiliter yang saat ini memiliki 73 ribu pengikut, menganalisis lebih jauh mengenai ‘dokumen’ tersebut. Akun yang fokus membahas bidang pertahanan dan militer itu meragukan keasliannya.
Mereka mengungkap ada banyak kejanggalan dalam dokumen itu salah satunya adalah kalimat yang digunakan dalam dokumen yang disebut ‘rahasia’ itu. Mulai dari bahasa yang digunakan hingga belum terjadinya pembelian pesawat tersebut oleh Indonesia.
Akun @tweetmiliter juga mempertanyakan hoaks itu karena membahas pesawat yang unitnya belum dimiliki Indonesia karena pembeliannya ditunda pemerintah.
“Lemot ah kayak internet gratisan. Barang yang diomongin aja gak ada bentuknya di Indonesia,” cuit @tweetmiliter.
“Belum lagi sintaks kalimat bahasa Inggris di “telegram rahasia” yg tidak terlihat seperti sintaks American English.”
Akun @twitmiliter, juga mengendus kebohongan lain dari ‘dokumen rahasia’ yang dimuat @_P0c1_1m0eTWibu. Mereka menemukan sejumlah kalimat yang tercantum, sama persis dengan dokumen yang terbit belasan tahun lalu.
“Ada temuan menarik mengenai “diplomatic cable” ini. Coba bandingkan 2 diplomatic cable yang terpisah hampir 15 tahun ini. Banyak sekali kesamaan kata-kata di dalamnya, terutama di bagian yg dilingkari,” lanjut @tweetmiliter, sembari menyertakan bukti.
Mereka pun mengingatkan masyarakat, khususnya para pengikutnya untuk tidak mudah terpancing pada kabar tak berdasar jelang Pilpres 2024.
“Hati-hati ya, menjelang hari H pencoblosan, banyak disinformasi berkeliaran.”
Cuitan @twitmiliter, yang membongkar kebohongan akun @_P0c1_1m0eTWibu, pun didukung oleh warganet X. Sebagian mereka turut menyayangkan munculnya hoaks tersebut.
“Barang belum ada bahkan belum deal kok langsung dibilang korupsi,” tulis akun @asrliiiii, sembari menyertakan emoji menangis.
“Hahahaha masih banyak yg ngobok-ngobok via jalur militer ya,” cuit @Nebuchanedzar_I.
“Itu udah satu juta tayangan. Ngeri kali hoaxnya. Kasih community notes kali yah,” kata akun @nostradamus006.
Artikel ini ditulis oleh:
Rizky Zulkarnain