Jakarta, Aktual.com – Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu Arief Poyuono, meminta kepada Presiden Joko Widodo, untuk segera memecat Menteri BUMN Rini Soemarno. Karena jika tidak, Rini Soemarno secara politik juga akan membawa beban bagi Jokowi terhadap hubungannya dengan DPR.

“Perlu dicatat bagi Jokowi bahwa Executive Profesional seperti Rini Soemarno dan lebih punya kredibilitas dan kualitas, jumlahnya ribuan di Indonesia. Jadi Jokowi tidak perlu lagi mempertahankan Rini Soemarno,” kata Arief Poyuono dalam siaran persnya yang diterima Aktual.com di Jakarta, Jumat (25/12).

Dijelaskan Arief Poyuono, hasil sidang paripurna DPR RI yang merekomendasikan pada Presiden Jokowi untuk memberhentikan Rini Soemarno, adalah bentuk mosi tidak percaya pada pemerintahan Jokowi dari sisi pengelolaan BUMN. Sebab secara konstitusi, jelas Arief Poyuono, DPR memiliki kewajiban dan hak untuk mengontrol jalan pemerintahan untuk mempertanggungjawabkan pada rakyat Indonesia sebagai stake holder BUMN. “Apalagi, jelas-jelas akibat keputusan Rini Soemarno selakuk Meneg BUMN, sudah berpotensi merugikan Negara,” tegasnya.

Seperti diketahui, Rini Soemarno dinilai telah merugikan negara sebesar Rp36 triliun, akibat dari penerapan aturan dan perundang-undangan dalam proses privatisasi anak perusahan Pelindo 2, yaitu Konsensi pengoperasian Jakarta Internasioanl Container Terminal dan Terminal Petikemas Koja kepada pihak Hutchinson Port Holding.

Artikel ini ditulis oleh: