Jakarta, Aktual.com – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menghadiri perayaan Ulang Tahun ke-24 Persatuan Purnawirawan Polri di Jakarta Selatan.
Ganjar menceritakan ayahnya bernama Parmudji Pramudi Wiryo adalah anggota polisi purnawirawan pangkat Letnan Satu (Lettu) bertugas di Polsek Kutoarjo.
Ia menyampaikan kehidupan keluarganya sebagai “anak kolong” dari ayahnya yang saat itu masih aktif bertugas tidaklah mudah dan penuh keterbatasan.
Ganjar, merupakan anak kelima dari enam bersaudara, mengakui ia mendapatkan banyak pelajaran kehidupan dari sang ayah.
Ketika ikut dengan ayahnya, Ganjar sering melakukan kegiatan menyemir sepatu dan mengilapkan kuningan kepala sabuk polisi.
Dari sinilah, Ganjar Pranowo belajar nilai-nilai seperti disiplin, mandiri, dan semangat juang yang tinggi oleh sosok ayahnya.
“Bapak saya memiliki pangkat paling rendah di antara mereka, dan kami berkesempatan untuk berbagi cerita,” ujarnya, Rabu (5/7).
Gubernur berambut putih itu dengan tegas menyampaikan kebanggaannya menjadi anak seorang polisi dan menjadi bagian dari keluarga kepolisian.
Menurutnya, memiliki ayah yang merupakan aparat polisi dan ibu yang merupakan anggota Bhayangkari adalah sebuah keberuntungan.
“Dengan berbagai nuansa berbeda-beda, kita semua senang memiliki komitmen menjaga bangsa dan negara serta menghadapi situasi masa depan bangsa,” tuturnya.
Perayaan HUT ke-24 PP Polri hadir Ketua Umum PP Polri yang juga mantan Kapolri Jenderal Polisi (Purn) Bambang Hendarso Danuri.
Hadir pula mantan Kabareskrim Polri Komjen (Purn) Susno Duadji, mantan Irwasum Polri Komjen (Purn) Putut Eko Bayu Seno, serta mantan Kepala BNN Komjen (Purn) Budi Waseso.
Selain keluarga besar PP Polri, hadir juga keluarga besar TNI Angkatan Udara (AU), Angkatan Laut (AL), Angkatan Darat (AD), Persatuan Purnawirawan Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Pepabri), dan Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI).
Beberapa kepala daerah yang juga merupakan bagian dari keluarga besar kepolisian turut hadir, seperti Wali Kota Bogor Bima Arya, Gubernur Maluku Murad Ismail.
Nampak pula hadir Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin, serta beberapa bupati dan wali kota dari seluruh Tanah Air.
Artikel ini ditulis oleh:
Arbie Marwan