Jakarta, Aktual.com – Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, menyuarakan niatnya untuk membentuk lembaga coast guard sebagai bagian dari agenda keamanan laut jika terpilih sebagai presiden dalam pemilihan presiden (pilpres) 2024.
Menurut Ganjar, inisiatif ini bertujuan untuk mengatasi tumpang tindih antar lembaga negara yang terlibat dalam pengelolaan kelautan.
“Kalaulah kita bicara pertahanan yang ada di laut, maka sekian lembaga yang mengurus laut mesti disatukan dalam sebuah wadah coast guard,” ungkap Ganjar dalam debat ketiga pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1).
Ganjar menekankan bahwa untuk menangani permasalahan tumpang tindih lembaga negara, diperlukan komitmen dari pemimpin tertinggi, yaitu presiden.
“Membereskan yang tumpang tindih dan itu harus dimulai dari pemimpin yang punya komitmen untuk membereskan, siapa dia pemimpin tertinggi? Presiden,” tegasnya.
Selain itu, Ganjar memberikan apresiasi terhadap kinerja kepolisian, khususnya dalam menjaga keamanan wilayah.
Ia mencatat bahwa selama periode 2023, tidak terjadi aksi terorisme yang signifikan.
“Ketika kita bicara keamanan dan tumpang tindih, maka keamanan wilayahnya ada di kepolisian. Saya mengapresiasi, umpama dalam konteks terorisme, 2023 relatif tidak ada. Kita berikan apresiasi itu kepada kepolisian,” jelasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Firgi Erliansyah
