Sukarelawan Ganjaran Buruh Berjuang (GBB) menyelenggarakan penyuluhan kesehatan reproduksi dan tes IVA gratis untuk buruh perempuan di Desa Tagogapu, Padalarang, Bandung Barat. Kegiatan ini adalah bentuk kepedulian terhadap kesehatan reproduksi dan dukungan untuk Ganjar Pranowo sebagai calon Presiden RI. Temukan bagaimana penyuluhan dan tes IVA ini memberikan manfaat bagi para buruh perempuan dalam menjaga kesehatan dan dukungan mereka pada Pemilu 2024.
Sukarelawan Ganjaran Buruh Berjuang (GBB) menyelenggarakan penyuluhan kesehatan reproduksi dan tes IVA gratis untuk buruh perempuan di Desa Tagogapu, Padalarang, Bandung Barat. Kegiatan ini adalah bentuk kepedulian terhadap kesehatan reproduksi dan dukungan untuk Ganjar Pranowo sebagai calon Presiden RI. Temukan bagaimana penyuluhan dan tes IVA ini memberikan manfaat bagi para buruh perempuan dalam menjaga kesehatan dan dukungan mereka pada Pemilu 2024.

Bandung, Aktual.com – Ganjaran Buruh Berjuang (GBB) menyelenggarakan penyuluhan kesehatan reproduksi untuk para buruh perempuan di Desa Tagogapu, Padalarang, Bandung Barat.

Kegiatan ini juga mencakup tes IVA (inspeksi visuam asam asetat) secara gratis. Hadir sekitar 200 buruh perempuan dari berbagai pabrik di Padalarang.

Ketua Umum GBB, Lukman Hakim, mengatakan kegiatan ini merupakan wujud kepedulian mereka terhadap kesehatan reproduksi buruh perempuan.

Dia juga mengungkapkan inspirasi melakukan aksi ini datang dari Ganjar Pranowo, yang selalu mencontohkan pentingnya menjaga kesehatan rakyat Indonesia.

“Sebuah bangsa yang sehat akan meningkatkan produktivitasnya,” ujar Ketum Ganjaran Buruh Berjuang.

Kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari pembukaan Posko GBB untuk mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon Presiden RI di Desa Tagogapu.

Harapannya, kegiatan ini meningkatkan dukungan untuk Ganjar Pranowo, terutama di wilayah Desa Tagogapu, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat.

Ketua Dewan Pembina GBB, Feri Indrianto, mengatakan fokus mereka saat ini melakukan sosialisasi di kalangan akar rumput di lingkungan para buruh.

“Baik yang bekerja secara formal maupun informal. Hasil dari sosialisasi ini untuk menyiapkan struktur dukungan di tingkat dasar dan perusahaan-perusahaan,” kata Feri.

Saat ini, jumlah buruh formal di Kabupaten Bandung Barat mencapai 251 ribu orang, sementara buruh non-formal sekitar 406 ribu orang.

Dokter Siti Hanifa, yang menjadi pelaksana penyuluhan kesehatan reproduksi, berharap agar para buruh perempuan tidak takut untuk melakukan tes IVA.

Dia menjelaskan bahwa tes IVA bukan untuk mendeteksi kanker, tetapi untuk menjaga kebersihan dan kesehatan alat reproduksi perempuan.

Dengan tes IVA, mereka menjadi lebih menyadari tentang kondisi kesehatan reproduksi dan siap untuk mendukung serta memenangkan Ganjar Pranowo pada Pemilu 2024.

Kegiatan penyuluhan berlangsung lancar dengan paparan dari dr. Siti Hanifa mengenai kesehatan reproduksi perempuan dan tes IVA.

Sebelum proses tes IVA, acara juga diisi dengan foto bersama dan yel-yel dukungan untuk Ganjar Pranowo, “Presiden! Dan GBB Keren!”

Artikel ini ditulis oleh:

Arbie Marwan