Jakarta, Aktual.com – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar menggelar acara orientasi fungsionaris tingkat pusat angkatan ke-II di kawasan Pecenongan, Jakarta Pusat, Sabtu (7/4).
Ketua Panitia Pengarah (OC), Salim Fakhry mengatakan, dalam acara ini, pihaknya telah menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk menggelar tes urine. Tes tersebut menjadi pembuka dari orientasi fungsionaris ini.
Menurut Salim, peserta dari tes urine ini adalah para Bakal Calon anggota Legislatif (Bacaleg), baik di tingkat pusat seperti DPR RI maupun DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota.
“Golkar bersih dimulai dari tes narkoba. Ini instruksi kepada panitia untuk tes narkoba agar kader Golkar yang ikut jangan sampai salah mencalonkan,” kata Salim.
Selain Balon Legislatif, tes urine juga diperuntukan bagi pengurus DPP, organisasi sayap partai dan anggota DPR RI.
“Target melaksanakan tes urine untum mempersiapkan kader Golkar yang akan dicalonkan Caleg 2019. Peserta targetnya 400-500 orang,” tukasnya.
Anggota Departemen Pemenangan Pemilu Sumatera Aceh ini membeberkan beberapa waktu lalu pihaknya juga telah melakukan tes urine tingkat pertama. Dan hasilnya belum ada kader Golkar yang positif konsumsi narkoba. Namun bila pada tes kali ini ada yang terkena narkoba maka akan dibatalkan jadi Caleg.
“Jika ada tidak lulus jadi Caleg, dan akan ada aturan main di partai,” ucapnya.
Selain menggelar tes urine, nantinya akan ada penyampaian materi dari Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, Ketua DPR RI, Bambang Soesatyo, politisi senior Partai Golkar, Luhut Binsar Pandjaitan.
Artikel ini ditulis oleh:
Teuku Wildan
