Jakarta, Aktual.com – Sebuah gempa bermagnitudo 4 telah menggetarkan wilayah Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Senin (31/7/2023) pukul 14:17:40 WIB. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa lokasi gempa berada pada koordinat 9.13LS, 123.75BT, sekitar 78 km di Tenggara Lembata NTT, dengan kedalaman 38 km.
Meskipun belum ada laporan kerusakan yang diakibatkan oleh gempa ini, BMKG mengingatkan bahwa informasi dapat berubah seiring dengan kelengkapan data. Warga diimbau untuk tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya gempa susulan.
Dalam menghadapi potensi bencana gempa bumi, berikut adalah tindakan antisipasi yang perlu dilakukan sebelum, saat, dan setelah gempa:
Sebelum Gempa:
- Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan agar terhindar dari bahaya gempa seperti longsor atau likuefaksi.
- Kenali lingkungan tempat tinggal atau bekerja, perhatikan lokasi pintu, lift, dan tangga darurat serta cari tempat paling aman untuk berlindung.
- Pelajari dan pahami cara melakukan pertolongan pertama (P3K) dan penggunaan alat pemadam kebakaran.
- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi saat terjadi gempa.
- Perbaiki perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh atau roboh saat gempa terjadi.
- Atur benda berat berada pada bagian bawah dan stabilkan benda tergantung agar tidak jatuh saat gempa terjadi.
- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang aman dan tidak mudah pecah untuk menghindari kebakaran.
- Matikan air, gas, dan listrik jika tidak sedang digunakan.
- Siapkan alat kebutuhan darurat seperti kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan cadangan, dan air.
Saat Terjadi Gempa Bumi:
- Jika berada dalam bangunan, lindungi badan dan kepala dengan bersembunyi di bawah meja atau objek berat lainnya. Cari tempat yang aman dari reruntuhan dan guncangan. Jika memungkinkan, keluar dari bangunan dengan tertib.
- Jika berada di luar bangunan atau area terbuka, hindari bangunan, tiang listrik, dan pohon. Jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
- Jika sedang mengendarai mobil, keluar dan menjauh dari mobil, hindari bangunan yang mungkin roboh atau terjadi pergeseran tanah.
Setelah Terjadi Gempa Bumi:
- Jika berada di dalam bangunan yang belum mengalami kerusakan, keluar dari bangunan dengan tertib. Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa.
- Periksa apakah ada yang terluka dan berikan pertolongan pertama (P3K) jika diperlukan.
- Selidiki kondisi lingkungan sekitar, apakah terjadi kebakaran, kebocoran gas, atau gangguan listrik. Periksa aliran air dan pipa.
- Jangan masuk ke dalam bangunan yang terkena gempa karena masih bisa ada reruntuhan.
- Hindari berjalan di sekitar daerah gempa karena kemungkinan adanya gempa susulan.
- Dengarkan informasi terkini mengenai gempa bumi dari radio atau sumber terpercaya.
- Mengisi angket dari instansi terkait untuk melaporkan kerusakan yang terjadi.
- Tetap tenang dan berdoa untuk keselamatan semua.
Dengan menjalankan tindakan antisipasi yang tepat, warga di daerah rawan gempa seperti Lembata NTT dapat mengurangi risiko bahaya dan merespons bencana dengan lebih baik.
Artikel ini ditulis oleh:
Ilyus Alfarizi