Surabaya, Aktual.com – Gereja AOC (Alfa Omega Church) Jalan Darmo Permai Utara No 32-34 Surabaya yang sedang melaksanakan kegiatan kerohanian mendapatkan ancaman bom pada Selasa (13/6) malam.
Tim Gegana Polda Jawa Timur yang tiba di lokasi sekitar pukul 22.00 WIB langsung melakukan penyisiran seluruh areal Gereja AOC. Sempat terjadi kepanikan dari jemaat, sempat saat teror terjadi mereka tengah menjalankan ibadah.
“Alhamdulillah, sekarang kondisinya sudah amankan. Setelah beberapa jam dilakukan penyisiran, ancaman tersebut tidak terbukti. Tidak ada bahan peledak.” kata Kapolsek Dukuh Pakis Surabaya, Kompol Ari Prestiawan.
Ia menjelaskan, teror bom bunuh diri terjadi saat gereja sedang melaksanakan kegiatan Kebaktian Kebangunan Rohanian (KKR) dan diikuti para remaja gereja. Saat itu, satu pastur gereja bernama, Elisha Soetopo, mendapat teror tentang adanya bom melalui instagramnya oleh orang tak dikenal.
Dalam pesannya, peneror menuliskan ‘Saya sudah menaruh bom di sekitar mimbar dan tempat duduk paling depan AOC, sebaiknya kalian batalkan acara TYF 2017 ini atau banyak orang yang akan mati. Saya juga mempunyai orang dalam untuk menjadi bom bunuh diri’.
Mendapati laporan tersebut, pihak kepolisian langsung bergerak ke TKP dan melakukan penyisiran.
Kegiatan KKR sendiri baru berjalan sehari dan sudah mendapatkan teror bom. Meski mendapatkan ancaman, kegiatan KKR kedua yang digelar hari ini tetap akan dilaksanakan dengan pengamanan sesuai protap.
(Ahmad Budiawan)
Artikel ini ditulis oleh:
