Jakarta, Aktual.com — Tudingan Jaksa Agung HM Prasetyo tentang adanya media massa yang acap kali membuat berita negatif terhadap lembaga Kejaksaan Agung maupun dirinya selaku penanggungjawab tertinggi Tri Krama Adhyaksa menuai kritik.

Anggota Komisi III DPR RI, Wenny Warouw menilai jika sikap dan pernyataan tersebut menujukan bahwa Jaksa Agung HM Prasetyo anti kritik, terlebih bila kritik itu dilakukan oleh media massa terkait dengan kinerja Kejaksaan Agung.

“Kembali kepada pribadi (Jaksa Agung) nya sendiri, seharusnya dia berterimakasih ada kritik dari media, dan itu kan juga dalam rangka penegakan demokrasi, jadi keliru menurut saya kalau dia kritik seperti itu,” ucap Wenny, di sela-sela Raker pengawasan Komisi III DPR RI, Senayan, Selasa (19/1).

“Seharusnya dia berjiwa besar kalau dikritik (media) seperti itu. Jangan justru marah dan seolah mengatakan media diatur pihak tertentu, menurut saya itu sikap yang salah ya,” tambah dia.

Ketika ditanyakan, apakah peryataan Jaksa Agung yang berasal dari partai Nasdem itu terasa sebagai sebuah ancaman terhadap kebebasan pers di Indonesia?. Politikus Gerindra dari daerah pemilihan Sulawesi Utara itu belum menelisik pernyataan Jaksa Agung itu lebih jauh.

“Saya belum sampai disitu, pernyataannya datar saja, dia hanya merasa tersinggung terhadap perkerjaannya yang diblow up media, hingga isu dia untuk diganti,” sebut mantan penyidik Polri itu.

“Yang pasti, kurang pas-lah kalau dia bersikap dan mengatakannya dalam forum formal (Raker) seperti itu, tidak boleh dia menanggapi itu dan saya kurang sependapat ya,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang