“Nasionalisme Prabowo sudah teruji, sosok negarawan berpikir untuk kepentingan yang besar, bukan kepentingan pribadi,” katanya.
Djoko mengatakan bahwa pihaknya sudah memberikan masukan kepada Prabowo agar menyusun pembangunan nasional yang mengutamakan kepentingan rakyat ketika menjadi presiden.
Dalam 5 tahun ke depan, katanya lagi, bagaimana pemerintahan yang baru dapat mengentaskan masyarakat dari kemiskinan dan tidak melakukan kebijakan yang ekstraktif seperti memecah belah partai politik untuk kepentingan penguasa.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid