Jakarta, Aktual.com – Perlu dilakukan investigasi terhadap tragedi Mina yang menewaskan hingga 700 lebih jemaah haji. Pendapat itu disampaikan Sekertaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani saat dimintai tanggapan atas peristiwa tersebut.
Menurut dia, Pemerintah Arab Saudi harus ‘legowo’ untuk dilakukannya investigasi secara menyeluruh, transparan dan melibatkan negara-negara yang melakukan pelaksanaan ibadah haji. Sebab, kata dia, kejadian semacam itu seperti terus berulang tiap tahunnya di penyelenggaraan haji.
“Pemerintah Saudi, harus berlapang dada menerima ini untuk kebaikan pelaksanaan ibadah haji pada masa-masa yang akan datang,” ucap dia, Sabtu (26/9) malam.
Dia juga mengkritik soal simpang siurnya informasi mengenai data korban dari jemaah haji asal Indonesia. Hal itu dinilainya justru menimbulkan kecemasan bagi keluarga dan kaum muslimin di Indonesia tentang tata cara yang dilakukan di Mekkah.
“Kalau melihat dari jam kejadian, mestinya bukan jam/waktu orang Indonesia melakukan lempar jumroh. Tapi ada orang Indoensia yang melakukan jadi korban dan sekian ratus orang belum kembali, berarti harus ada sistem, harus ada audit atas sistem penyelenggaraan haji kita untuk memaksa kedisiplinan orang Indonesia, harus ada audit karena pada jam itu, harusnya bukan orang Indonesia melakukan jumroh,” tandas anggota dewan itu.
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang