Jakarta, Aktual.com – Wakil Ketua Komisi III DPR RI Desmond J Mahesa mengaku, fraksi Partai Gerindra sudah mengutus kader partai ke pansus angket Komisi Pemberantasan Korupsi.

Hal itu menanggapi belum adanya surat resmi yang disampaikan fraksi Gerindra terkait kesertaannya di dalam forum penyidikan pansus KPK tersebut. “Hari ini baru ditandatangani ya. Seharusnya siang ini dikirim. Kalau nggak ya Senin,” kata Desmond saat dihubungi di Jakarta, Jumat (9/6).

Dia mengatakan bahwa keputusan fraksi mengirimkan perwakilannya ke angket KPK itu merupakan bagian yang dibicarakan dalam Pansus atas fitnah terhadap enam anggota dewan tarmasuk namanya.

“Karena ada sesuatu keanehan, tentang saya disebut padahal saya merasa tidak pernah menekan Miryam. Berarti ada sesuatu yang ingin membunuh karakter saya, dan kedua kita ingin menjaga jangan sampai kelembagaan KPK dilemahkan. Sebab bola liar yang tidak bisa membedakan antara kelembagaan dan personal itu kami menjaga kelembagaannya, jangan sampai teramputasi tugas-tugas kelembagaannya.”

Atas alasan itulah, lanjut Desmond, fraksi Gerindra mengirim anggotanya ke Pansus KPK. Terlebih, katanya, di tubuh KPK sudah terendus aroma yang tak sedap.

“Tapi kalau memang seperti kasus itu saya dituduh ada oknum yang manfaatkan KPK dalam rangka untuk kepentingannya, tentunya ini kan ranah KPK sudah tidak benar. Inilah catatan yang membuat kami berkesimpulan mengirim anggota fraksi kami ke Pansus.”

Ketika ditanyakan, siapa saja perwakilan yang akan dikirim di dalam Pansus nanti, dia memastikan sudah ada empat nama. “Saya, Moreno, Supratman (Andi Agtas), dan Syafi’i (Romo),” kata Politikus Partai Gerindra itu.

[Novrizal Sikumbang]

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang
Wisnu