Jakarta, Aktual.co —Mahasiswa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) mendatangi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Jakarta Pusat dan Istana Negara.
Menutup hingga separuh badan Jalan MH. Thamrin, di depan Gedung Kementerian ESDM, massa KAMMI menolak penaikan BBM bersubsidi dan menuntut dipecatnya menteri-menteri neolib dalam Pemerintahan Jokowi-JK.
“Hari ini kita buktikan kepada Jokowi semuanya tidak bisa dibeli. Tuntutan kita tetap sama, yaitu batalkan kenaikan harga BBM. Buang menteri neolib yaitu Rini Soemarno, Sudirman Said, Sofyan Djalil, serta turunkan harga bahan pokok,” ujar Koordinator Presidium KAMMI Nasional, Herdi Jayakusumah, dalam orasinya, Jum’at (5/12).
Setelah melakukan aksi blokir dan menggoyang pagar ESDM, mereka melanjutkan aksi ‘longmarch’ menuju Istana Negara di Jalan Merdeka Utara. Dalam orasinya KAMMI meminta Jokowi mendengar aspirasi rakyat yang sudah menjerit.
“Pak Jokowi harus mendengar, ini adalah suara rakyat, bapak dipilih oleh rakyat tapi kenapa rakyat malah dibohongi oleh Bapak Jokowi,” kata Magfiroh salah satu peserta aksi KAMMI dari Depok, Jum’at (5/12).
Lanjutnya, pemerintahan sekarang sudah memikirkan pihak asing, dan bukan rakyatnya. “Bapak menaikkan BBM dengan seenaknya. bapak tidak memikirkan Takyatnya, semua ini sudah dicampuri oleh pihak Asing dan neolib dalam Pemerintahan Jokowi – JK.”
Artikel ini ditulis oleh:

















