Medan, Aktual.co — Iklan produk Malaysia yang dinilai menghina TKI Indonesia menuai kecaman keras dari berbagai elemen.
Di Kota Medan, Ketua Cabang Medan Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), Ruben Panggabean menegaskan, respon keras yang boleh dilakukan Indonesia salah satunya melipatgandakan pajak produk-produk barang asal Malaysia yang masuk ke Indonesia.
“Sebaiknya produk Malaysia yang masuk ke Indonesia dikenai pajak berlipat,” tandas Ruben kepada Aktual.co, Rabu (4/1).
Dikatakan Ruben, dengan tekanan dari sektor vital seperti tekanan ekonomi tentu akan memberikan dampak yang lebih terasa terhadap negara yang sudah kerap menghina Indonesia itu.
Sebelumnya, menurut Ruben, para TKI merupakan pekerja yang memiliki keahlian dan ketrampilan di bidangnya serta oleh karena ketrampilan dan kegigihannya maka dipekerjakan di luar negeri. Para TKI, lanjutnya lagi adalah orang terhormat yang bekerja untuk penghidupannya dirinya dan keluarganya bukan pengemis yang hina.
Maka untuk itu, lanjut Ruben, selain penekanan sektor ekonomi dengan melipatgandakan pajak, Pemerintah dalam hal ini Presiden Joko Widodo diharapkan dapat melayangkan protes terhadap penghinaan itu.
“Protes itu tentu saja dapat menjadi pembuktian keberpihakan presiden kepada rakyatnya. Dan kita harap presiden juga segera ‘blusukan’ ke negara-negara yang menjadi tujuan para TKI kita,” urainya.
Artikel ini ditulis oleh:














