Makassar, Aktual.com – Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo, meminta kepada para caretaker yang bertugas untuk sementara waktu di 11 daerah di Sulsel yang akan menggelar Pilkada serentak Desember nanti untuk bersikap netral dan mampu menjaga independensi Aparat Sipil Negara (ASN).
Hal ini disampaikan oleh Syahrul Yasin Limpo sesaat setelah kembali melantik dua carateker bupati masing-masng pejabat Bupati Selayar dan pejabat Bupati Tana Toraja pada Jumat (9/10) di ruang pola kantor Gubernur Sulsel.
Kedua pejabat bupati dilantik masing-masing Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemprov Sulsel, Jufri Rahman sebagai Bupati Tana Toraja dan Kepala BPBD Pemprov Sulsel, Syamsibar sebagai Bupati Selayar.
Pelantikan ini menyusul berakhirnya masa jabatan Bupati Tana Toraja sebelumnya yakni Theofilus Allorerung dan Wakilnya Adelheid Sosang serta Bupati Selayar, Syahrir Wahab.
Syahrul Yasin Limpo berpesan kepada kedua penjabat bupati tersebut agar menjaga stabilitas politik di tengah masa pemilihan Bupati dan kenetralan PNS di wilayah tersebut.
Selain menekankan sikap netralitas, Syahrul Yasin Limpo juga meminta caretaker agar pelayanan pemerintah juga harus lebih baik. Syahrul mengingatkan kepada caretaker bupati untuk Kabupaten Tana Toraja dan Kepulauan Selayar untuk bersikap netral dari dinamika politik.
“Seperti yang selama ini kita lakukan bersama-sama untuk Sulsel, jadilah dan lakukanlah hal terbaik,” ujar Syahrul.
Syahrul mengungkapkan, tugas caretaker bupati harus memastikan Pilkada berjalan lancar. Apabila caretaker tidak dapat mengatasi polemik Pilkada, maka hendaknya segera dikoordinasikan dengan pemerintah provinsi.
Kedua pejabat bupati tersebut akan menjabat sebagai bupati hingga terpilih kembali pasangan bupati dan wakil bupati pada Pemilihan Kepala Daerah serentak pada Desember 2015 mendatang.
Artikel ini ditulis oleh: