Ambon, Aktual.com – Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Gamalama, Darno Lamane, Selasa (8/9) mengatakan, sesuai pengamatan gunung tampak jelas pukul 07.53 WIT terjadi letusan dari Rekahan Barat Laut.

Asap letusan putih kelabu tebal tinggi lk. 1000 m condong ke timur.

Selain itu, tercatat 1 x Gempa Letusan 21 mm, durasi : 39.43 dtk ( 07.53 ) Wit1 x Gempa Hembusan amax : 34 mm, durasi : 15.97 detik 06.27 wit 1 x Gempa Vulkanik Dalam, amax : 16 mm, s-p : 1.14 dtk, durasi : 9.20 dtk ( 06.32 ) Wit 1 x Gempa Tremor Harmonik amax : 17 mm, durasi : 22.85 dtk ( 08.00 ) Wit, meskipun demikian, tingkat aktivitas Gunung Gamalama Waspada level II Akibat Erupsi Sebelumnya Gunung Gamalama di Kota Ternate, pada 4 Agustus pukul 07.53 Wit menyemburkan abu vulkanik dengan ketinggian sekitar 800 meter dengan arah ke timur laut dan timur hingga ke Selatan Kota Ternate.

Semburan abu vulkanik itu disertai gempa tremor hembusan menerus 0,5-3 mm dengan disertai dua kali hembusan tremor maksimal 3 mm dengan durasi 102.115 detik, gempa hembusan35.32 detik.

Selain itu, Gunung Gamalama juga satu kali terjadi gempa tektonik dalam dengan maksimal 45 mm, s-p 0,73 detik dengan durasi 9.67 detik dan semburan abu vulkanik setinggi 300 meter dari kawah gunung tersebut.

“Meskipun demikian, hingga saat ini, status Gunung Gamalama masih berada di waspada level dua,” kata Darno Lamane.

Artikel ini ditulis oleh: