Yogyakarta, Aktual.com – Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyebutkan Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta meluncurkan dua kali guguran lava pijar pada Rabu dengan jarak luncur 950-1.400 meter.
Kepala BPPTKG Hanik Humaida melalui keterangan di Yogyakarta, menjelaskan kondisi itu terekam pada periode pengamatan pukul 00:00-06:00 WIB mengarah ke hulu Kali Gendol.
Selain guguran lava, gunung api teraktif di Indonesia itu juga mengalami 10 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-30 mm selama 46-138 detik, 2 kali gempa hembusan dengan amplitudo 7 mm selama 18.6-40 detik, satu kali gempa low frekuensi beramplitudo 5 mm dengan durasi 15 detik.
Selanjutnya, 6 gempa hybrid dengan amplitudo 2-21 mm selama 7.8-12.8 detik, satu kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 65 mm selama 11 detik, dan gempa tektonik jauh dengan amplitudo 15 mm dan durasi 115 detik.
Sementara itu, hasil pengamatan visual pada periode itu menunjukkan asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas tipis dan tinggi 100 meter di atas puncak kawah.
Artikel ini ditulis oleh: