Jakarta, Aktual.com – Seorang nelayan melompat ke laut di perairan Sei Taiwan Kecamatan Sebatik Kabupaten Nunukan, Kaltara sampai sekarang belum ditemukan.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kaltimtara, Gusti Anwar Mulyadi melalui Kasi Operasi dan Siaga, Octavianto, Minggu mengaku mendapatkan informasi dari Pos Polisi Sektor Sei Taiwan adanya nelayan yang hilang dengan kejadian melompat dari perahunya.

Sesuai laporan yang diterima posisi jatuhnya korban pada koordinat N 0404’16” E 11758’00” pada Minggu (16/9) sekira pukul 01.00 WITA.

Korban bernama M Pasil alias Baco (19) ini beralamat di Jalan Ahmad Yani RT 005 Desa Sei Pancang Kecamatan Sebatik Utara.

Kronologis kejadiannya, kata Octavianto yaitu sesuai pengakuan dua rekannya yakni Hamdan (21) dan Bahrun (19) korban tiba-tiba melompat ke laut dalam perjalanan pulang dari memancing di perairan Sei Taiwan dini hari.

Setelah mendengar adanya percikan air, rekannya memutar haluan perahunya untuk balik mencari korban. Namun, tidak ditemukan juga sehingga dilaporkan ke aparat kepolisian terdekat.

Octavianto mengatakan, setelah dilakukan pengecekan lapangan dan informasinya akurat tim SAR gabungan langsung melakukan tindakan dengan pencarian.

Kondisi cuaca cerah berawan dengan tinggi gelombang laut 0,4 meter dan kecepatan angin 8 knot per jam.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby