Jakarta, Aktual.com — Menteri Perindustrian Saleh Husein mengatakan bahwa membanjirnya tenaga asing harus diimbangi dengan pembenahan sumber daya manusia (SDM) pekerja transport.

Hal ini dikatakan menjelang masuknya pasar bebas Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) di Indonesia.

“Kita harus meningkatkan kompetensi agar dapat bersaing dan menjadi tuan rumah di negeri sendiri,” kata Saleh dalam sambutan pembukaan Munas VI Federasi Serikat Pekerja Transport Seluruh Indonesia (FSPTSI) di Hotel Sahid Jakarta yang berlangsung pada 3-4 Desember 2015 di Jakarta.

Maka dari itu, pemerintah mengajak FSPTSI berperan aktif dalam perbaikan Sumber Daya Manusia untuk menghadapi MEA dalam membangun industri transportasi di Indonesia.

Sementara, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, yang juga hadir di acara ini, mendorong FSPTSI meningkatkan kompetensi SDM transport dan mengajak FSPTSI membantu pemerintah dalam memajukan industri transportasi di Indonesia, khususnya di bidang pelayanan dan keselamatan.

HM Jusuf Rizal, yang terpilih secara aklamasi pada munas kali ini, menyambut positif ajakan pemerintah. Pihaknya, akan segera melakukan konsolidasi agar dapat bekerjasama membangun SDM dan Transportasi di Indonesia.

“Sesuai dengan pertumbuhan pembangunan, sektor transportasi kedepan akan menjadi sektor yang strategis dan vital. Untuk itulah FSPTSI akan bekerjasama dengan seluruh stakeholder untuk berperan aktif,” ucap Rizal, yang juga menjabat sebagai Dewan Pendiri LIRA (Lumbung Informasi Rakyat).

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang