Niamey, Aktual.co — Negara Afrika, yang terancam kelompok Boko Haram Nigeria, berusaha mencari kewenangan Dewan Keamanan PBB untuk mengerahkan pasukan gabungan guna mengatasi milisi itu, kata Menteri Luar Negeri Niger, Rabu (20/1). Mohamed Bazoum mengatakan bahwa negara kawasan danau Chad sepakat dalam pertemuan di Ibu Kota Niger, Niamey, resolusi itu akan disampaikan kepada PBB oleh Uni Afrika. Dia tidak menyampaikan kapan itu dilakukan.
Boko Haram, yang berjuang untuk menciptakan emirat Islam di utara Nigeria, telah meningkatkan serangan di Kamerun dan juga mengancam stabilitas kawasan, termasuk Niger dan Chad. Rasa saring curiga dan perselisihan antar negara telah menghambat upaya untuk menyatukan sumber daya militer. Negara-negara itu telah sepakat untuk menciptakan pasukan multinasional untuk mengatasi para pemberontak pada akhir November, namun negara itu gagal mengumpulkan tentara.
“Bertentangan dengan apa yang terjadi di masa lalu, kami sepakat dengan para mitra kami bahwa sebuah resolusi harus disetujui oleh Dewan Keamanan yang akan memungkinkan pembentukan Pasukan Multinasional Bersama,” kata Bazoum kepada sebuah stasiun televisi di Niamey. Negara itu juga sepakat memindahkan markas pasukan multinasional yang diusulkan itu dari sebuah kota Nigeria, Baga, ke Ibu Kora Chad, N’Djamena setelah Baga disita dan dihancurkan oleh petempur Boko Haram, katanya.
Artikel ini ditulis oleh:

















