Jakarta, Aktual.com – Harga Batubara Acuan (HBA) untuk penjualan langsung (spot) yang berlaku tanggal 1 Juli 2017 hingga 31 Juli 2017 pada titik serah penjualan secara Free on Board di atas kapal pengangkut (FOB vessel) adalah USD78,95/Ton, harga ini naik sebesar USD 3,49 atau naik 4,62% dibandingkan dengan HBA Juni 2017 USD 75,46. Bila dibandingkan dengan satu tahun sebelumnya (year on year) HBA Juli 2016 USD 53,00 maka HBA Juli 2017 naik signifikan sebesar USD 25,95 atau naik 49%.
Nilai HBA adalah rata-rata dari 4 indeks harga batubara yang umum digunakan dalam perdagangan batubara yaitu: Indonesia Coal Index, Platts59 Index, New Castle Export Index, dan New Castle Global Coal Index. HBA menjadi acuan harga batubara pada kesetaraan nilai kalor batubara 6.322 kkal/kg Gross As Received (GAR), kandungan air (total moisture) 8%, kandungan sulphur 0,8% as received (ar), dan kandungan abu (ash) 15% ar. Berdasarkan HBA selanjutnya dihitung Harga Patokan Batubara (HPB) yang dipengaruhi kualitas batubara yaitu: nilai kalor batubara, kandungan air, kandungan sulphur, dan kandungan abu sesuai dengan merek dagang utama batubara atau brand yang disebut dengan HPB Batubara Marker.
HPB Batubara Marker terdiri dari 8 brand batubara yang sudah umum dikenal dan diperdagangkan.
Artikel ini ditulis oleh:
Dadangsah Dapunta
Eka