Menurut dia, selama ini telur ayam lebih banyak dipasok dari peternak ayam daerah setempat.

“Hanya saja dengan kondisi ekstrem dan banyak permintaan masyarakat terhadap telur memicu harga telur melonjak. Kami berharap harga telur bisa telur atau stabil,” katanya.

Pedagang cabai Nur Sonadi mengatakan saat ini harga cabai rawit hijau semula Rp15 ribu per kilogram naik menjadi Rp32 ribu per kilogram, cabai merah dan cabai keriting semula Rp20 ribu/ kilogram naik Rp28 ribu/ kilogram.

“Harga cabai rawit merah naik cukup signifikan. Adapun kenaikan harga cabai karena pengaruh kondisi cuaca yang relatif panas sehingga banyak tanaman cabai yang rusak dan produksi turun,” katanya.

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dinperindagkop dan UKM) Kabupaten Pekalongan Hurip Budi Riyantini membenarkan terjadinya kenaikan sejumlah kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid