Jakarta, Aktual.com – Harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange mengalami kenaikan pada Jumat (16/2) karena data inflasi Amerika Serikat (AS) lebih tinggi dari perkiraan. Kontrak emas untuk pengiriman April turun 0,46 persen menjadi 2.024,10 dolar AS per ounce.
Menanggapi data inflasi yang melampaui ekspektasi, Wakil Ketua Pengawasan Federal Reserve Michael Barr menyatakan, “Federal Reserve perlu melihat lebih banyak data yang menunjukkan inflasi kembali ke angka 2 persen sebelum mulai menurunkan suku bunga.”
Barr mendukung pendekatan hati-hati Ketua Fed Jerome Powell terhadap penurunan suku bunga.
Data ekonomi lainnya yang dirilis pada Jumat termasuk Indeks Sentimen Konsumen yang naik menjadi 79,6 pada Februari. Sementara itu, laporan dari Departemen Perdagangan AS menyebutkan pembangunan rumah baru turun 14,8 persen pada Januari.
Pergerakan logam mulia lainnya juga tercatat, dengan harga perak naik 2,28 persen menjadi 23,475 dolar per ounce, dan harga platinum naik 0,92 persen menjadi 913,50 dolar per ounce.
Artikel ini ditulis oleh:
Jalil
