Jakarta, aktual.com – Anggota Komisi V DPR RI Bambang Haryo Soekartono mengaku akan berinisiatif melakukan inspeksi mendadak (Sidak) disejumlah bandara untuk mengecek terkait adanya kenaikan harga tiket pesawat menjelang arus mudik lebaran 2018.
Hal itu terkait beredarnya informasi mengenai kenaikan harga tiket yang cukup tinggi dari sejumlah maskapai penerbangan hingga hari H lebaran nanti.
“Untuk masalah Sidak (Komisi V DPR) belum dilaksanakan, tetapi insya Allah minggu depan saya akan melakukan Sidak pada saat kunjungan kerja spesifik di daerah,” kata Anggota Komisi V DPR RI Bambang Haryo saat dihubungi, di Jakarta, Sabtu (2/6).
Menurut dia, seharusnya kenaikan harga tiket pesawat tidak boleh melebihi batas atas maupun bawah, terutama, sambung Bambang, untuk harga tiket low cost carrier.
“Karenanya, harus ada tindakan dari pemerintah dalam penerapan regulasi batas atas dan batas bawah,” sebut dia.
Pun demikian, ia menyadari kenaikan harga tiket pesawat tidak terlepas dari dampak kian lemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS), terutama terhadap harga bahan bakar Avtur.
“Karena harga BBM Avtur dilepas di mekanisme pasar dan sekarang mengalami kenaikan sekitar 20% , serta harga sparepart untuk maintenance yang sejak 2016 naik sebesar 20%,” papar politikus Gerindra itu.
“Juga terkait airport tax yang sudah dinaikkan beberapa kali tanpa memperhatikan daya beli masyarakat, telah mengakibatkan masuk penambahan beban tarif,” pungkas mantan anggota komisi VI DPR RI dari Dapil Jawa Timur I.
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang
