Jakarta, Aktual.com — Ade Komaruddin bakal menggantikan posisi Setya Novanto sebagai ketua DPR. Sedangkan Setya Novanto menggantikan Ade Komarudin sebagai ketua fraksi Partai Golkar di DPR.
Rencanya, tukar posisi kedua nama itu akan diserehakan ke tangan pimpinan DPR, Jumat (18/12) dan diharapkan secepatnya dapat diproses, sehingga posisi ketua DPR dapat langsung diisi.
“Kami harapkan kedua nama itu bisa dibacakan dalam rapat paripurna terakhir pada Jumat (18/12),” kata Sekretaris Fraksi Golkar di DPR, Bambang Soesatyo usai pertemuan petinggi Golkar di Bakrie Tower, Jakarta Selatan, Kamis (17/12) malam.
Tukar posisi kedua Politikus Partai Golkar itu dibicarakan dalam rapat harian terbatas Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar yang digelar di Bakrie Tower Jakarta yang dipimpin oleh Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie.
Ketua Fraksi Golkar, Ade Komaruddin sebagai ketua DPR menggantikan Setya Novanto yang mengundurkan diri pada Rabu (16/12) malam. Sedangkan Setya Novanto diplot menjadi ketua fraksi Golkar.
“Ade Komaruddin mendapat dukungan penuh,” kata Bambang Soesatyo.
Pengajuan nama pengganti Setya Novanto itu sesuai dengan pasal 46 Peraturan DPR Nomor 1 Tahun 2014 tentang Tata Tertib yang merupakan aturan turunan dari UU 17/2014. Dalam aturan itu disebutkan, bila salah seorang pimpinan DPR meminta nama pengganti ketua dan/atau wakil ketua DPR yang berhenti kepada partai politik yang bersangkutan melalui fraksi. Karena Setya Novanto berasal dari Parta Golkar, maka otomatis penggantinya pun berasal dari partai tersebut.
Kemudian, dalam pasal 36 dan Pasal 46 Tata Tertib DPR, pimpinan mempunyai waktu paling lambat lima hari dalam menyiapkan pergantian.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu