Denpasar, Aktual.com – Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengonfirmasi kehadiran Presiden Joko Widodo dalam pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III PDI Perjuangan yang berlangsung tertutup pada Jumat (23/2) pukul 14.00 WITA.
“Nanti Presiden Jokowi akan hadir dalam Rakernas pukul 14.00 Wita, kehadirannya ditengah kesibukan beliau yang sangat padat di Kabupaten Tabanan, Bali,” kata Hasto dalam konferensi pers di Bali, Jumat (23/2).
Dia mengatakan kehadiran Jokowi sebagai Presiden dan juga sebagai pemimpin yang hadir dalam proses kepemimpinan di PDI Perjuangan sejak menjadi walikota Surakarta dan gubernur DKI Jakarta.
Hasto meminta maaf pembukaan Rakernas tersebut berlangsung tertutup karena partainya ingin merumuskan secara matang terkait jawaban PDI Perjuangan tentang berbagai persoalan bangsa dan negara “Tema yang kami ambil adalah pola pembangunan berdikari untuk Indonesia raya yaitu semangat berdikari harus dikobarkan, yaitu semangat yang bertumpu kepada gotong- royong sebagai semangat bangsa,” ujarnya.
Dia mengatakan, dalam penutupan Rakernas pada Minggu (25/2) akan disampaikan sikap politik PDI Perjuangan secara terbuka yang menjadi satu kesatuan dalam pembahasan Rakernas.
Menurut dia, berkaitan dengan calon presiden dan calon wakil presiden akan disampaikan pada saat penutupan, apakah berupa kriteria atau memberikan sebuah arah terhadap kepemimpinam masa depan.
Ketua Panitia Rakernas, Sukur Nababan mengatakan Rakernas III PDI Perjuangan sangat strategis karena menjadi konsolidasi internal terakhir bagi partai tersebut sebelum menghadapi Pilkada 2018, Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden 2019.
Menurut dia, ada lima strategi politik PDI Perjuangan yang dimatangkan dalam Rakernas tersebut, pertama bagaimana strategi partai memenangkan seluruh agenda politik di 2018 dan 2019.
“Kedua, bagaimana dalam proses penugasan kepada calon anggota legislatif di 2018 sudah siap sejak sekarang. Ketiga bagaimana para kader dapat menjaga suara dan melakukan advokasi hukum,” ujarnya.
Keempat menurut dia, mewujudkan kepemimpinan Soekarni dengan Trisakti dan kemandirian melalui program serta pola yang berkesinambungan dengan pola pembangunan semesta berencana. Dia mengatakan strategi kelima, bagaimana PDI Perjuangan lebih mendekatkan diri dengan rakyat.
ANT
Artikel ini ditulis oleh:
Antara