1 dari 3
Umat Islam berdoa bersama di makam Kiai Sholeh Darat (Haji Muhammad Sholeh bin Umar Assamarani) pada haul ke-116 ulama besar tersebut di kompleks pemakaman Bergota Semarang, Jateng, Jumat (15/7). Kiai Sholeh Darat dikenal sebagai guru dari para ulama serta beberapa tokoh besar di Jawa, seperti Hadratuussyeikh Hasyim Asy'ari (pendiri Nahdlatul Ulama), KH Ahmad Dahlan (pendiri Muhammadiyah) dan RA Kartini. ANTARA FOTO/R. Rekotomo/ama/16.
Umat Islam berdoa bersama di makam Kiai Sholeh Darat (Haji Muhammad Sholeh bin Umar Assamarani) pada haul ke-116 ulama besar tersebut di kompleks pemakaman Bergota Semarang, Jateng, Jumat (15/7). Kiai Sholeh Darat dikenal sebagai guru dari para ulama serta beberapa tokoh besar di Jawa, seperti Hadratuussyeikh Hasyim Asy'ari (pendiri Nahdlatul Ulama), KH Ahmad Dahlan (pendiri Muhammadiyah) dan RA Kartini. ANTARA FOTO/R. Rekotomo/ama/16.
Umat Islam memadati kompleks pemakaman Bergota saat berlangsung haul ke-116 Kiai Sholeh Darat (Haji Muhammad Sholeh bin Umar Assamarani) di Semarang, Jateng, Jumat (15/7). Kiai Sholeh Darat dikenal sebagai guru dari para ulama serta beberapa tokoh besar di Jawa, seperti Hadratuussyeikh Hasyim Asy'ari (pendiri Nahdlatul Ulama), KH Ahmad Dahlan (pendiri Muhammadiyah) dan RA Kartini. ANTARA FOTO/R. Rekotomo/ama/16.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
















